Friday 30 November 2012

Tanda Bahagia Hidup Seseorang

Tanda Bahagia Hidup Seseorang :
  • Setiap kali bertambah ilmu-agamanya, bertambah pula tawadhu'nya dan kasih sayangnya
  • Setiap kali bertambah amal-sholihnya, bertambah pula takutnya kepada Allah
  • Setiap kali bertambah umurnya, dia makin jauh berkurang serakahnya
  • Setiap kali bertambah hartanya, bertambah pula murah hatinya dan infaqnya
  • Setiap kali bertambah derajatnya dan kedudukannya, bertambah pula kedekatannya kepada manusia (penolong)
Imam Ibnul Qoyim Al-Jauziyah (691 - 751 H)

Sumber "Tanda Bahagia Hidup Seseorang" Disadur dari Text Asli Tausiah KH Ahmad Husaini, Karawang

Friday 2 November 2012

Siapa Yang Mau Hidup Bahagia ?


Rasulullah SAW bersabda:
Siapa yang mau mengaambil kalimat-kalimat ini dari aku, kemudian mengamalkannya atau mengajarkannya kepada orang yang mau mengamalkannya ?

Abu Hurairoh menjawab : Saya, wahai Rasulullah.

kemudian Rasulullah SAW memegang tangan saya sambil menghitung 5 perkara dan bersabda :
  1. Tinggalkanlah hal-hal yang diharamkan oleh Allah, pasti kamu menjadi orang yang paling baik dalam beribadah kepada-Nya.
  2. Dan terimalah dengan ridho apa-saja yang Allah berikan kepadamu, pasti kamu menjadi manusia yang paling kaya.
  3. Dan berbuat baiklah kamu kepada tetanggamu, pasti kamu menjadi orang yang benar-benar beriman.
  4. Dan cintailah semua orang sebagaimana kamu mencintai dirimu sendiri, pasti kamu akan menjadi orang Islam sejati.
  5. Dan jangan kamu banyak tertawa, sebab banyak tertawa itu membuat hati jadi mati.
HR Ibnu Majah dan Al-Baehaqi.

Sumber "Siapa Yang Mau Hidup Bahagia ?" Disadur dari Text Asli Tausiah KH Ahmad Husaini, Karawang 

Saturday 8 September 2012

Penguasa Wajib Memungut Pajak


خذ من أموالهم صدقة تطهرهم وتزكيهم بها وصل عليهم إن صلاتك سكن لهم والله سميع عليم[103]ألم يعلموا أن الله هو يقبل التوبة عن عباده ويأخذ الصدقات وأن الله هو التواب الرحيم[104]وقل اعملوا فسيرى الله عملكم ورسوله والمؤمنون وستردون إلى عالم الغيب والشهادة فينبئكم بما كنتم تعملون

Wahai Muhammad, pungutlah zakat dari sebagian harta orang-orang beriman, agar dengan zakat itu engkau dapat membersihkan harta mereka dan menyucikan jiwa mereka. Wahai Muhammad, do'akanlah mereka. Do'amu menjadikan mereka tenang. Allah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui. Apakah orang-orang beriman tidak menyadari bahwa Allah adalah Tuhan yang menerima taubat dari para hamba-Nya dan menyuruh memungut zakat ? Sungguh Allah Penerima taubat, lagi Maha Penyayang kepada semua hambanya. Wahai Muhammad, katakanlah kepada orang-orang beriman : Ber-amal sholihlah kalian. Allah dan Rosul-Nya akan menilai kalian. Begitu juga orang-orang beriman akan menilai kalian. Pada hari kiamat kelak, kalian akan dikembalikan kepada Allah, Tuhan yang Maha Mengetahui yang ghoib dan yang nyata. Allah akan mengabarkan kepada kalian semua perbuatan kalian yang telah kalian lakukan di dunia.
QS. At-Taubah (9) : 103- 105

AL-QUR'ANUL KARIM Tarjamah Tafsiriyah
Publikasi MAJLIS MUJAHIDIN cet II Desember 2011
Yogyakarta - Indonesia

Friday 25 May 2012

Ejekan Kepada Nabi Muhammad SAW


Pada suatu hari, jari tangan Nabi saw kejatuhan sebuah benda keras (batu) dari atas sehingga jari tangan beliau luka dan bengkak. Beliau tidak mengetahui, siapa yang melemparkan batu itu, luka dan bengkak itu sangat menyakitkan sehingga selama tiga hari beliau tidak keluar dari rumah karena demam. Dalam pada itu isteri Abu Lahab, Aura namanya, datang ke rumah Nabi saw, dengan berpura-pura hendak menengoknya seraya berkata yang maksudnya mengejek beliau. Kata dia : "Muhammad, mengapa engkau tidak keluar-keluar dari rumah dan tidak membawa berita yang sangat ajaib? Saya menyangka setanmu sekarang telah meninggalkan kamu, karena aku tahu bahwa setanmu sekarang telah meninggalkan kamu, karena selama 2 atau 3 hari tidak berkunjung kepadamu, dan barangkali setanmu sudah tidak lagi mendekatimu atau barangkali dia telah marah kepadamu".

Ejekan Aura (yang dikenal dengan Ummu Jamilah) seketika itu tersiar di kalangan Musyrikin Quraisy. Dengan demikian mereka menambah ejekan itu dengan katakata: 'Oh, sekarang Muhammad telah ditinggalkan oleh Tuhannya, telah memarahinya, maka sekarang dia malu keluar dari rumahnya untuk menyampaikan air mukanya"

Ejekan itu menyebabkan Nabi saw berduka, karena orang telah banyak memberitahukan itu kepada beliau; oleh sebab itu, Allah menurunkan wahyu kepada beliau :
 والضحى[1]والليل إذا سجى[2]ما ودعك ربك وما قلى
(artinya) : 1. demi waktu matahari sepenggalahan naik, 2. dan demi malam apabila telah sunyi (gelap), kepadamu. 3. Tuhanmu tiada meninggalkan kamu dan tiada (pula) benci kepadamu,

Seketika itu juga gembiralah hati Nabi saw kemudian beliau bertakbir dan bersyukur kepada Allah


Sumber "Ejekan Kepada Nabi Muhammad SAW" Disadur dari Text Asli Tausiah KH Ahmad Husaini, Karawang

http://tausiah-kh-ahmad-husaini.blogspot.com/2012/05/ejekan-kepada-nabi-muhammad-saw.html

Friday 27 April 2012

Para hamba Allah Yang Maha Pemurah


وعباد الرحمن الذين يمشون على الأرض هونا وإذا خاطبهم الجاهلون قالوا سلاما(63)والذين يبيتون لربهم سجدا وقياما(64)والذين يقولون ربنا اصرف عنا عذاب جهنم إن عذابها كان غراما(65)إنها ساءت مستقرا ومقاما(66)والذين إذا أنفقوا لم يسرفوا ولم يقتروا وكان بين ذلك قواما(67)والذين لا يدعون مع الله إلها آخر ولا يقتلون النفس التي حرم الله إلا بالحق ولا يزنون ومن يفعل ذلك يلق أثاما(68)يضاعف له العذاب يوم القيامة ويخلد فيه مهانا(69)إلا من تاب وآمن وعمل عملا صالحا فأولئك يبدل الله سيئاتهم حسنات وكان الله غفورا رحيما(70)ومن تاب وعمل صالحا فإنه يتوب إلى الله متابا(71)والذين لا يشهدون الزور وإذا مروا باللغو مروا كراما(72)والذين إذا ذكروا بآيات ربهم لم يخروا عليها صما وعميانا(73)والذين يقولون ربنا هب لنا من أزواجنا وذرياتنا قرة أعين واجعلنا للمتقين إماما(74)أولئك يجزون الغرفة بما صبروا ويلقون فيها تحية وسلاما(75)خالدين فيها حسنت مستقرا ومقاما
[63] Dan hamba-hamba Tuhan Yang Maha Penyayang itu (ialah) orang-orang yang berjalan di atas bumi dengan rendah hati dan apabila orang-orang jahil menyapa mereka, mereka mengucapkan kata-kata yang baik. [64] Dan orang yang melalui malam hari dengan bersujud dan berdiri untuk Tuhan mereka. [65] Dan orang-orang yang berkata: "Ya Tuhan kami, jauhkan adzab Jahanam dari kami, sesungguhnya adzabnya itu adalah kebinasaan yang kekal". [66] Sesungguhnya Jahanam itu seburuk-buruk tempat menetap dan tempat kediaman. [67] Dan orang-orang yang apabila membelanjakan (harta), mereka tidak berlebih-lebihan, dan tidak (pula) kikir, dan adalah (pembelanjaan itu) di tengah-tengah antara yang demikian. [68] Dan orang-orang yang tidak menyembah tuhan yang lain beserta Allah dan tidak membunuh jiwa yang diharamkan Allah (membunuhnya) kecuali dengan (alasan) yang benar, dan tidak berzina, barang siapa yang melakukan demikian itu, niscaya dia mendapat (pembalasan) dosa (nya), [69] (yakni) akan dilipat gandakan adzab untuknya pada hari kiamat dan dia akan kekal dalam adzab itu, dalam keadaan terhina, [70] kecuali orang-orang yang bertobat, beriman dan mengerjakan amal shaleh; maka kejahatan mereka diganti Allah dengan kebajikan. Dan adalah Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang. [71] Dan orang yang bertobat dan mengerjakan amal shaleh, maka sesungguhnya dia bertobat kepada Allah dengan taubat yang sebenar-benarnya. [72] Dan orang-orang yang tidak memberikan persaksian palsu, dan apabila mereka bertemu dengan (orang-orang) yang mengerjakan perbuatan-perbuatan yang tidak berfaedah, mereka lalui (saja) dengan menjaga kehormatan dirinya.[73] Dan orang-orang yang apabila diberi peringatan dengan ayat-ayat Tuhan mereka, mereka tidaklah menghadapinya sebagai orang-orang yang tuli dan buta. [74] Dan orang-orang yang berkata: "Ya Tuhan kami, anugerahkanlah kepada kami istri-istri kami dan keturunan kami sebagai penyenang hati (kami), dan jadikanlah kami imam bagi orang-orang yang bertakwa. [75] Mereka itulah orang yang dibalasi dengan martabat yang tinggi (dalam surga) karena kesabaran mereka dan mereka disambut dengan penghormatan dan ucapan selamat di dalamnya, [76] mereka kekal di dalamnya. Surga itu sebaik-baik tempat menetap dan tempat kediaman. QS. 25 : 63 - 76

Beberapa sifat dan karakteristik Ibadur-Rohman, antara lain :
1.       orang-orang yang berjalan di muka bumi dengan rendah hati.
Ahli Tafsir Imam At-Thobari menjelaskan : Mereka berjalan di muka bumi dengan santun, tenang, tidak sombong, tidak maksiat kepada Allah tidak berbuat kerusakan di dalamnya.
2.       dan bila ditegur oleh orang-orang jahil, mereka mengucapkan salam kedamaian. Mereka membalas sikap dan perkataan orang-orang yang tidak baik dengan kebaikan.
Orang-orang Sholih sepanjang sejarah-manusia selalu dihadapkan dengan prilaku buruk dan zolim oleh manusia yang jauh dan hidayah Allah.
3.       orang-orang yang melalui malam hari dengan bersujud dan berdiri untuk Tuhan mereka.
Mereka istiqomah dalam mendirikan sholat-tahajjud di malam hari, ibadah sunnah yang sangat tinggi nilainya di hadapan Allah.
4.       dan orang-orang yang selalu berdo’a: “Ya Tuhan kami, jauhkan azab neraka jahanam dari kami”
5.       dan orang-orang yang apabila membelanjakan hartanya, mereka tidak berlebihan dan tidak kikir ( koret / medit ) dan adalah pembelanjaan itu di tengah-tengah antara yang demikian.

Dalam ajaran Islam ada dua konsep untuk menjaga keseimbangan dan kehormatan diri dalam menyikapi harta, yakni tabdzir dan isrof. Tabdzir, pelakunya disebut Mubadzirin adalah prilaku boros. (Saudaranya setan QS. 17 : 27). 
إن المبذرين كانوا إخوان الشياطين وكان الشيطان لربه كفورا
Isrof, pelakunya disebut Musrifin, yaitu berlebih-lebihan dalam segala hal. Makan dan minum kekenyangan, belanja beriebihan menurut hawa-nafsu. Allah benci orang-orang berlebihan (QS. 7 : 31)
يا بني آدم خذوا زينتكم عند كل مسجد وكلوا واشربوا ولا تسرفوا إنه لا يحب المسرفين


Sumber "Para hamba Allah Yang Maha Pemurah" Disadur dari Text Asli Tausiah KH Ahmad Husaini, Karawang
Text Asli Tausiah:


Friday 13 April 2012

Perang Pemikiran (Pola Pikir Islami Vs Jahiliyah)

Perang Pemikiran

(Pertarungan Pola-Pikir Islami Dengan Pola Pikir Jahiliyah)


a.     Setiap umat Islam laki-laki dan perempuan hendaknya memahami pengertian perang pemikiran dan mewaspadai bahaya yang mengancam ajaran Islam dan kaum Muslimin.
b.     Hendaknya memahami pula bentuk-bentuk upaya golongan non-Islam dalam memperdayakan kaum Muslimin terutama bagi yang awam ilmu ke-Islamannya.
c.    Perang pemikiran selalu terjadi sepanjang zaman/tempat, dan terdapat pada setiap lapisan masyarakat (intelektual non intelektual/awam)
d.     Perang pemikiran juga dimanfaatkan orang atas nama budaya dan tradisi yang membawa kepada kemaksiatan, tahayul, bid'ah, khurafat dan bahkan kemusyrikan


 
e.      Orang-orang kafir terutama Yahudi dan Nasroni (lihat : QS. 2 : 120) tiada henti-hentinya berupaya menggunakan berbagai sarana untuk menarik ke jalan kekafiran, antara lain: pendidikan, hiburan, media cetak/elektronik, klub-klub, olahraga, yayasan dan seribu satu lain, untuk menyesatkan orang-orang beriman. Perhatikanlah firman Allah:

 واستفزز من استطعت منهم بصوتك وأجلب عليهم بخيلك ورجلك وشاركهم في الأموال والأولاد وعدهم وما يعدهم الشيطان إلا غرورا
Artinya: Dan perdayakanlah hai iblis siapa yang kamu sanggup di antara mereka dengan ajakanmu, dan kerahkanlah terhadap mereka pasukan berkudamu dan pasukanmu yang berjalan kaki dan berserikatlah dengan mereka pada harta dan anak-anak dan beri janjilah mereka. Dan tidak ada yang dijanjikan oleh setan kepada mereka kecuali tipuan belaka. QS AI-Isro 17 : 64

Friday 6 April 2012

Peringatan Hanya Berguna Bagi Orang-Orang Yang Takut Kepada Allah

Peringatan Hanya Berguna Bagi Orang-Orang Yang Takut Kepada Allah


يس(1)والقرآن الحكيم(2)إنك لمن المرسلين(3)على صراط مستقيم(4)تنزيل العزيز الرحيم(5)لتنذر قوما ما أنذر آباؤهم فهم غافلون


(1). Yaa siin (2). demi A1 Quran yang penuh hikmah, (3). Sesungguhnya kamu salah seorang dari
rasul-rasul, (4). (yang berada) diatas jalan yang lurus, (5). (sebagai wahyu) yang diturunkan oleh yang Maha Perkasa lagi Maha Penyayang, (6). agar kamu memberi peringatan kepada kaum yang bapak-bapak mereka belum pemah diberi peringatan, karena itu mereka lalai. QS. 36 : 1- 6


ولقد ذرأنا لجهنم كثيرا من الجن والإنس لهم قلوب لا يفقهون بها ولهم أعين لا يبصرون بها ولهم آذان لا يسمعون بها أولئك كالأنعام بل هم أضل أولئك هم الغافلون

Dan Sesungguhnya Kami jadikan untuk (isi neraka Jahannam) kebanyakan dari jin dan manusia, mereka mempunyai hati, tetapi tidak dipergunakannya untuk memahami (ayat-ayat Allah) dan mereka mempunyai mata (tetapi) tidak dipergunakannya untuk melihat (tanda-tanda kekuasaan Allah), dan mereka mempunyai telinga (tetapi) tidak dipergunakannya untuk mendengar (ayat-ayat Allah), mereka itu sebagai binatang temak, bahkan mereka lebih sesat lagi. mereka Itulah orang-orang yang lalai. QS. 7:179

ولن ترضى عنك اليهود ولا النصارى حتى تتبع ملتهم قل إن هدى الله هو الهدى ولئن اتبعت أهواءهم بعد الذي جاءك من العلم ما لك من الله من ولي ولا نصير
Orang-orang Yahudi dan Nasrani tidak akan senang kepada kamu hingga kamu mengikuti agama mereka. QS. 2 : 120

 يا أيها الذين آمنوا لا تتخذوا بطانة من دونكم لا يألونكم خبالا ودوا ما عنتم قد بدت البغضاء من أفواههم وما تخفي صدورهم أكبر قد بينا لكم الآيات إن كنتم تعقلون
Telah nyata kebencian dari mulut mereka, dan apa yang disembunyikan oleh hati mereka adalah lebih besarlagi. QS. 3 : 118

 هاأنتم أولاء تحبونهم ولا يحبونكم وتؤمنون بالكتاب كله وإذا لقوكم قالوا آمنا وإذا خلوا عضوا عليكم الأنامل من الغيظ قل موتوا بغيظكم إن الله عليم بذات الصدور
Beginilah kamu, kamu menyukai mereka, padahal mereka tidak menyukai kamu, QS. 3:119

 فأتياه فقولا إنا رسولا ربك فأرسل معنا بني إسرائيل ولا تعذبهم قد جئناك بآية من ربك والسلام على من اتبع الهدى
Dan keselamatan itu dilimpahkan kepada orang yang mengikuti petunjuk Allah. QS. 20 : 47



Sumber "Peringatan Hanya Berguna Bagi Orang-Orang Yang Takut Kepada Allah" Disadur dari Text Asli Tausiah KH Ahmad Husaini, Karawang
Text Asli Tausiah:

http://tausiah-kh-ahmad-husaini.blogspot.com/2012/04/peringatan-hanya-berguna-bagi-orang-yang-takut-allah.html